Pengawalan Ketat Pembelajaran Tatap Muka di Kota Balikpapan

Kegiatan di sma unggulan balikpapan

Penurunan status pandemi di Kota Balikpapan, menjadikan pemerintah kota balikpapan semakin optimis menjalankan pembelajaran tatap muka di sma unggulan Balikpapan.

Selain adanya penurunan status, penurunan jumlah orang yang terpapar virus pun semakin menurun, hal ini bisa terjadi kemungkinan besar karena sebagian besar warga kota balikpapan sudah divaksin.

Optimisme dari Pemerintah Kota Dan  Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Balikpapan tersebut bukan tidak berdasar, pemerintah sudah menargetkan jika sektor pertama yang harus dilakukan vaksinasi adalah sektor pendidikan.

Banyak sekolah Balikpapan yang sudah sejak awal kemunculan vaksin langsung dilakukan vaksinasi, himbauan dari  Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Balikpapan agar seluruh tenaga pengajar dan seluruh murid wajib melakukan vaksinasi.

Vaksin di sekolah

Himbauan dari Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan tersebut direalisasikan dengan diadakannya vaksin serentak di berbagai sekolah Balikpapan. Hal ini diharapkan dapat memudahkan para tenaga pengajar serta murid untuk mendapatkan vaksin dengan cepat.

Selain tenaga pengajar dan murid,  Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Balikpapan juga memberikan himbauan kepada keluarga murid, terutama yang berada dalam satu rumah, untuk segera melakukan vaksin.

Hal tersebut dilakukan agar seluruh keluarga dapat terhindar dari paparan virus corona. Apabila hanya murid saja yang diberikan vaksin, hal ini tidak akan optimal jika orang tua dan saudara serumah tidak ikut melakukan vaksin.

Pembelajaran Tatap Muka

Pelaksanaan pembelajaran tatap muka di sekolah Balikpapan yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Balikpapan, tentu harus melalui beberapa tahapan.

Tahapan-tahapan tersebut diantaranya adalah kapasitas dalam kelas. Kapasitas kelas tersebut harus jelas dan tetap harus menjalankan protokol kesehatan yang berlaku.

Selain kapasitas kelas, waktu pelaksanaan pembelajaran tatap muka di sekolah Balikpapan juga harus diatur sedemikian rupa. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar interaksi antar murid tidak terlalu lama.

Ditakutkan, jika interaksi antar murid ataupun lingkungan sekolah terlalu lama, ada indikasi adanya klaster baru di sekolah Balikpapan tersebut.

Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan kota balikpapan menjelaskan, jika ada satu saja orang atau murid yang terkena virus corona, maka sekolah Balikpapan tersebut akan ditutup dan harus menjalankan pembelajaran secara daring kembali.

Selain itu, kepala  Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Balikpapan Juga memberikan bantuan untuk sekolah-sekolah yang akan menjalankan pembelajaran tatap muka.

Bantuan yang diberikan adalah berupa alat-alat kesehatan seperti masker, termogen, hand sanitizer, tempat untuk cuci tangan, serta toilet sekolah yang bersih. Hal ini diharapkan dapat memaksimalkan standar protokol kesehatan yang berlaku.

Selain kesiapan dari sekolah, kesiapan dari para murid juga diperhatikan, selain vaksin, murid yang akan mengikuti pembelajaran tatap muka di sma unggulan Balikpapan, harus mendapatkan persetujuan dari orang tua terlebih dahulu.

Apabila orangtua tidak memberikan persetujuan untuk melakukan pembelajaran tatap muka, murid tersebut tetap akan mendapatkan hak untuk mengikuti pelajaran secara daring atau online.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *